Adalah Ricardo Fuller yang memaksa Lukasz Fabianski mengambil bola dari gawangnya ketika pertandingan baru berjalan dua menit, lewat sundulan kepalanya. Namun Arsenal bisa membalas tiga menit jelang babak pertama rampung. Denilson menjadi penyama kedudukan dengan tendangannya yang mengecoh Thomas Sorensen.
Di babak kedua, Arsenal berada dalam tekanan. Beberapa kali tim besutan Arsene Wenger itu dipaksa kelabakan mengamankan pertahanan sebelum akhirnya kecolongan di menit 78.
Lagi-lagi Fuller yang menjadi pencetak gol dan hampir sama dengan gol pertamanya, bek Stoke City itu menaklukkan Fabianski dengan kepalanya.
Di menit 86, Dean Whitehead memastikan kekalahan dan kegagalan Arsenal di Piala FA dengan sontekannya menyambut umpan Etherington. Semenit kemudian, Arsenal kembali kebobolan lewat gol Sanli Tuncay. Namun wasit menganulirnya karena dia melakukan handball saat menahan bola.
Dengan skor 3-1, Stoke City sudah bisa menendang Arsenal dari ajang Piala FA, dan menempatkan diri mereka sendiri ke babak kelima.
No comments:
Post a Comment